4 Bahaya Pemakaian Kawat Gigi Yang Sebaiknya Anda Ketahui

Saat ini, penggunaan kawat gigi menjadi tren di kalangan para remaja. Entah itu sekedar untuk gaya - gayaan atau kerena memang untuk kepentingan medis seperti untuk merapikan atau memperbaiki susunan gigi hingga rahang. Bahkan, menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh salah satu produsen pasata gigi menyebutkan, penggunaan kawat gigi di kalangan para remaja saat ini mencapai lebih dari 3 juta orang.

Bahaya Pemakaian Kawat Gigi Yang Sebaiknya Anda Ketahui

Jika anda ingin mengikuti trend ini dan ikut - ikutan ingin memasang kawat gigi, lebih baik konsultasikan terlebih dahulu pada dokter ahlinya. Sebab, jika ada kesalahan sedikit saja bisa memberi resiko yang besar. Nah, berikut adalah beberapa bahaya pemakaian kawat gigi bagi kesehatan yang sebaiknya anda ketahui :

1. Nyeri rahang dan sakit kepala
Ini merupakan efek samping utama dari penggunaan kawat gigi. Anda akan merasa nyeri pada rahang yang kemudian menjalar hingga menjadi sakit kepala. Kondisi ini bisa terjadi karena ketika dokter gigi mengencangkan kawat gigi, maka rahang akan menjadi tegang dan ketat. Ketika itu terjadi, tubuh pun merespon pergeseran gigi yang terjadi karena pemakaian kawat gigi sehingga terjadi inflamasi yang menjadi sakit kepala. Tidak heran jika saat pemakaian awal kawat gigi, ketika anda mengunyah makanan dengan tekstur yang keras dan kasar akan menyebabkan nyeri gusi bahkan pendarahan.

2. Kerusakan jaringan di dalam mulut
Bahaya pemakaian kawat gigi bagi kesehatan selanjutnya adalah bisa menyebabkan kerusakan jaringan di dalam mulut. Pada beberapa minggu pertama pemakaian kawat gigi, terkadang anda akan mengalami luka di bagian dalam mulut. Kondisi ini terjadi karena mulut anda sedang menyesuaikan diri dengan pemakaian kawat gigi tersebut. beberapa gesekan dalam mulut bisa menyebabkan lecet, luka, pendarahan serta nyeri.

3. resorpsi akar
Anda mungkin masih belum mengetahu istilah ini. Resorpsi akar merupakan kondisi pemendekan akar yang biasanya dialami seseorang yang memakai kawat gigi. Adel Bou Saba, seorang dokter gigi di salah satu klinik gigi di Ingrris menjelaskan bahwa resorpsi akar sering teradi pada mereka yang menggunakan kawat gigi dalam jangka waktu yang lama.

4. Kerusakan kawat gigi
Walaupun sudah dirancang sangat kuat, kawat gigi bukan tidak mungkin akan terkikis dan menyodok bagian dalam mulut anda. Tidak hanya itu saja, bantalan kawa gigi juga bisa saja rusak jika anda mengonsumsi makanan bertekstur keras seperti es batu atau kacang.

Nah, itulah 4 bahaya pemakaian kawat gigi yang sebaiknya anda ketahui. Jika anda ingin menggunakan kawat gigi juga, lebih baik konsultasikan terlebih dahulu pada dokter ahlinya. Hal ini untuk meminimalisir kesalahan sedikit saja yang bisa memberi dampak fatal bagi anda. Semoga bermanfaat.

Postingan populer dari blog ini

Dibalik Baunya, Kentut Ternyata Memberi 3 Manfaat Sehat Ini

5 Makanan Sumber Vitamin A

Tips Dan Cara Mudah Menjaga Kesehatan Usus